Home Featured Ditemukan Janin Hasil Aborsi Ditepi Laut

Ditemukan Janin Hasil Aborsi Ditepi Laut

0
Ditemukan Janin Hasil Aborsi Ditepi Laut
ilustrasi janin

Kundur News – TANJUNGPINANG – Warga yang tinggal didepan SMAN 5 Tanjungpinang dihebohkan dengan penemuan bayi berjeniskelamin laki-laki, yang sampai saat ini belum diketahui siapa pelaku pembuang bayi yang diperkirakan berusia beberapa jam itu, Jum’at kemarin (2/6).

Penemuan jasad bayi yang sudah tak bernyawa itu berawal dari seorang anak bernama Arman (9) tengah bermain di tepi laut Jalan H Agus Salim, tak berapa lama ia pun menemukan sosok bayi telanjang bulat masih berlumuran darah dan masih terdapat ari-ari serta talipusar yang menempel.

“Setelah menemukan jasad bayi itu, Arman pun melaporkan apa yang dilihatnya kepada saya, yang mengatakan menemukan bayi yang dibuang dipinggir laut,” jelas Ismail Loilatu (41) yang merupakan paman dari Arman, kemarin.

Mendapati informasi dari ponakannya itu, Ismail pun langsung melaporkan temuan tersebut kepada aparat kepolisian, tak berapa lama Tim Identifikasi Satreskrim Polres Tanjungpinang mendatangi lokasi penemuan jasad bayi tersebut, dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungpinang untuk dilakukan autopsi.

Kapolsek Tanjungpinang Barat AKP Yuhendri Januar membenarkan informasi tersebut. Ia menduga temuan bayi di tepi laut itu merupakan tindakan orang tua yang menggugugrkan bayi dalam kandungannya lalu dibuang ke tepi laut.

“Kami masih melakukan penelidikan kasus temuan bayi yang dibuang di tepi laut itu. Diperkirakan sosok bayi yang dibuang itu baru dilahirkan oleh orang tuanya lalu dibuang dan kemudian ditemukan oleh warga,” kata Yuhendri Januar.

Menurutnya, usia janin yang dibuang itu masih sekitar enam bulan didalam kandungan sang ibu, lalu diaborsi dan dibuang ketepi laut. Namun sampai saat ini belum dapat diketahui siapa pelakunya dan pihaknya pun masih terus melakukan penyelidikan atas temuan jasad bayi laki-laki tersebut, sampai saat ini aparat masih mengumpulan data guna menangkap pelaku.*