Tanjungbatu – Sempena keberadaan satu tahun di Kabupaten Karimun, program taman baca yang dirintis oleh guru garis depan (GGD) Karimun, sabtu-minggu (29-30/09/2018) lalu buka lapak baca buku gratis di halaman tugu nanas, Tanjung Berlian Kota, Kundur Utara.
Ini sebagai langkah lanjutan dalam penerapan pendidikan karakter yaitu menumbuhkan budi pekerti, mendekatkan buku dan menebarkan virus cinta membaca sejak dini kepada anak-anak dan juga para orang tua.
Seperti di Tanjung Batu, lapak baca ini langsung diburu oleh pengunjung.
Kali ini, tak hanya kegiatan membaca buku secara gratis saja. Kegiatan hari minggu pun diiringi dengan lomba mewarnai untuk siswa kelas 1-3 SD di Kundur Utara yang berjumlah 61 peserta. Orang tua tak kalah ramainya ikut mengantarkan anak-anak mereka.
Kegiatan berlangsung seru dan gembira karena diisi juga dengan permainan. Ini dilakukan dalam rangka menciptakan suasana yang lebih berwarna dalam masa pengabdian.
“Kami berterimakasih kepada para guru garis depan yang telah mengadakan kegiatan ini. Kedepan nanti mudah-mudahan bisa bikin kegiatan rutin tiap bulan bersama pemerintah kecamatan Kundur Utara dan kelurahan setempat dengan berpindah-pindah tempat dari satu desa atau kelurahan ke desa atau kelurahan lainnya. Lebih menyentuh daerah-daerah yang lebih jauh dari pusat kecamatan. Kami sambut baik kegiatan ini.” Kata Saipol selaku Camat Kundur Utara dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan.
Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan kontribusi positif untuk dunia pendidikan. Semoga kegiatan ini dapat terus berkembang dan didukung oleh seluruh pihak.
“Kita coba sama-sama berkolaborasi agar memberikan manfaat yang lebih luas lagi kepada anak-anak dan masyarakat.” Kata Fajriah, ketua panitia yang juga guru GGD di SDN 003 Kundur Utara saat diwawancari di sela-sela kegiatan.
“Kita pun menyembut baik dukungan yang diberikan oleh pemerintah Kecamatan Kundur Utara. Kita akan coba segera diskusikan lebih lanjut dengan teman-teman ggd lainnya.” Tambah Fajriah.
Sebagai bentuk rasa peduli terhadap bangsa dan negara ini, GGD Karimun juga melakukan penggalangan dana untuk bencana gempa bumi dan tsunami yang melanda beberapa daerah di Provinsi Sulawesi Tengah pada hari kegiatan.
Adapun jumlah dana yang berhasil dikumpulkan yaitu sebesar Rp.5.420.000. Uang sumbangan ini akan disalurkan melalui lembaga sosial terpercaya yang turun langsung ke lokasi bencana.*