Berhubungan Seks dengan Robot

Seks siber

“Anda selalu membayar, Sayang,” kata Maeve Millay, pimpinan sebuah rumah bordil kepada Teddy (James Marsden). “Perbedaannya adalah harga kami tetap dan dibayar di pintu itu.”

Maeve yang diperankan Thandie Newton menantang Teddy untuk memikirkan kembali konsep pelacuran. Dia mengisyaratkan perempuan manapun yang berhubungan seksual dengan Anda pada akhirnya akan membuat Anda membayar, tetapi dengan mereka tidak ada biaya tersembunyi.

Yang benar?

Maeve adalah seorang penghibur. Dia dibuat seksi dan memikat tamu mana pun yang dia perkirakan ingin bersenang-senang. Termasuk tamu yang memiliki pasangan, seperti William (Jimmi Simpson), yang menolak tawaran sejumlah robot karena dia memiliki “seseorang yang nyata” di rumah.

Apa artinya “nyata”? Robot, termasuk alat kelaminnya, yang secara teratur kita lihat, bertindak seperti manusia. Desahan, ciuman, erangan dan orgasme mereka sepertinya nyata.

Tetapi direktur naratif taman hiburan, Lee Sizemore (Simon Quarterman) mengatakan, “Tempat ini berjalan karena para tamu mengetahui para penghibur tidak nyata.” Seharusnya seperti ini karena tidak satu manusiapun ingin “membayangkan suaminya benar-benar (berhubungan seksual dengan) perempuan cantik itu.”

Hal ini memunculkan pertanyaan sangat menarik: seberapa nyatanya suatu hubungan seksual agar dipandang suatu ketidaksetiaan?

Di satu sisi seks yang terjadi di Westworld adalah digital, jika itu berarti seks yang terjadi pada realita versi komputer. Tetapi pada saat yang sama, seks di Westworld melibatkan berbagai tubuh yang serasi sama lain, termasuk tubuh yang dibentuk berbeda, jadi kita bisa menyimpulkan seks terjadi pada mahluk di waktu dan tempat yang nyata.

Sejumlah pengkritik marah karena Westworld menampilkan kekerasan seksual. Mereka memusatkan perhatian kemarahan terhadap kekerasan seksual terhadap Dolores (Evan Rachel Wood), yang seperti Maeve mulai mengingat masa lalu, yang sayangnya berisi kekerasan seksual.

Tetapi Dolores dan Maeve bukanlah penghibur satu-satunya yang diprogram untuk memuaskan para tamu. Bisa dibilang semua robot di Westworld dalam kendali keinginan para tamu. Jika itu yang terjadi, dalam bentuk seperti apa tindakan seksual di taman hiburan dipandang suka sama suka?

Konsep izin bergantung pada kemungkinan menyatakan tidak. Bahkan ketika para penghibur tidur dengan penghibur lainnya, mereka hanyalah mematuhi pria yang merancang mereka. Di atas kehidupan seks, dalam bentuk seperti apa kita bisa katakan interaksi antara penghibur dan tamu sebagai suka sama suka?.Ke halaman selanjutnya

1
2
3
Previous articlePartai Golkar Konsisten Dukung Ahok
Next articleVietnam Punya Programmer Lebih Besar dari Indonesia