Indragiri Hilir – Upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus digencarkan jajaran TNI di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir. Salah satunya dilakukan Babinsa Koramil 02/Tanah Merah (TM), Serda Darno, yang pada Sabtu pagi melaksanakan kegiatan sosialisasi sekaligus patroli tapal batas di Parit Bangka, Desa Suhada, Kecamatan Enok. Sabtu (6/12/2025)
Patroli dilakukan di sekitar titik koordinat -0°20’26″162.S, 103°1’13″837.E dengan melibatkan personel gabungan, terdiri dari 1 anggota TNI dan 3 orang masyarakat setempat. Mereka menyusuri area yang selama ini dinilai rawan terjadi pembukaan lahan dengan cara dibakar, terutama menjelang musim kemarau.
Serda Darno menjelaskan, kegiatan ini bukan hanya berfokus pada pengecekan kondisi wilayah, tetapi juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga batas desa serta larangan keras melakukan pembakaran lahan untuk berkebun.
“Kami ingin memastikan tidak ada aktivitas yang dapat memicu karhutla. Masyarakat juga perlu paham batas wilayah agar tidak terjadi sengketa lahan di kemudian hari,” ujar Serda Darno saat ditemui di lokasi kegiatan.
Selama patroli berlangsung, tim gabungan tidak menemukan adanya titik api maupun kepulan asap. Kondisi lahan dan vegetasi terpantau aman serta tidak menunjukkan tanda-tanda adanya aktivitas pembakaran.
Warga yang ikut serta dalam patroli menyambut baik langkah tersebut. Menurut mereka, kehadiran Babinsa di lapangan memberikan rasa aman sekaligus meningkatkan kesadaran warga agar lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.
Patroli dan sosialisasi seperti ini disebut akan terus dilakukan secara berkala, terutama di wilayah yang memiliki potensi kerawanan karhutla. TNI berharap keterlibatan masyarakat semakin meningkat sehingga pencegahan bisa dilakukan sejak dini.
Kegiatan berjalan kondusif dan mendapat dukungan penuh dari perangkat desa serta warga setempat. Serda Darno menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengawal keamanan wilayah hingga benar-benar terbebas dari ancaman kebakaran lahan.
