Pelangiran,– Babinsa Koramil 10/Pelangiran, Serda Chandra Bastian, bersama dengan anggota Polri, melaksanakan kegiatan sosialisasi dan patroli pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Desa Rotan Semelur, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir pada hari Jumat, 30 Mei 2025.
Kegiatan yang berlangsung sejak pagi hari ini dilaksanakan sebagai upaya antisipasi dini terhadap potensi Karhutla yang kerap terjadi pada musim kemarau. Lokasi patroli berada di titik koordinat 0°15’40” Lintang Utara dan 103°35’35” Bujur Timur dengan ketinggian 19,1 meter dan arah 286°. Dalam patroli tersebut, Babinsa Serda Chandra didampingi satu anggota Polri melakukan pengawasan menyeluruh di kawasan rawan kebakaran hutan dan lahan.
Serda Chandra Bastian menjelaskan bahwa patroli ini bertujuan untuk meminimalisasi risiko kebakaran dengan cara aktif melakukan pemantauan langsung di lapangan dan memberikan edukasi kepada masyarakat desa agar tidak melakukan pembakaran lahan secara sembarangan. “Kami menyampaikan pentingnya menjaga lingkungan dan menghindari aktivitas yang dapat memicu kebakaran, seperti membakar sampah atau membuka lahan dengan cara membakar,” jelas Serda Chandra.
Selain itu, kegiatan sosialisasi juga menekankan agar masyarakat melapor segera apabila menemukan tanda-tanda kebakaran atau asap di sekitar wilayahnya. “Kerjasama dengan warga sangat penting. Mereka adalah ujung tombak dalam menjaga hutan dan lahan,” tambahnya.
Hasil patroli gabungan TNI dan Polri tersebut membuahkan hasil yang positif, dimana tidak ditemukan titik api maupun asap di sepanjang rute patroli. Hal ini menunjukkan kesadaran masyarakat desa Rotan Semelur dalam menjaga wilayahnya dari bahaya Karhutla.
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari program terpadu yang dilakukan oleh Koramil 10/Pelangiran bersama Polsek Pelangiran untuk mengoptimalkan pencegahan Karhutla di Kabupaten Inhil. Upaya ini diharapkan mampu mengurangi angka kejadian kebakaran yang selama ini cukup merugikan masyarakat dan ekosistem setempat.
Babinsa Serda Chandra Bastian berharap, dengan patroli dan sosialisasi yang terus dilakukan secara rutin, warga semakin peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan mereka.
“Kami akan terus berupaya melakukan langkah-langkah preventif sehingga Karhutla dapat dicegah sejak dini dan tidak meluas,” tutupnya.
