Pelangiran, — Semarak peringatan Hari Ulang Tahun ke-21 PKK Kelurahan Pelangiran, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), berlangsung dengan sederhana dan penuh semangat kebersamaan. Acara yang digelar di halaman Kantor Lurah Pelangiran ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, tokoh pemerintahan, dan organisasi perempuan.
Turut hadir dalam acara tersebut Camat Pelangiran, Hardinata, S.P., M.M., Ketua PKK se-Kecamatan Pelangiran, Ibu Saminah, S.Pd., Kepala Penggerak PKK dari seluruh desa se-Kecamatan Pelangiran, serta perwakilan masyarakat yang mencapai lebih dari 100 orang. Danramil 10/Pelangiran, yang berhalangan hadir secara langsung, diwakili oleh Koptu J. Manurung, yang menunjukkan dukungan aktif TNI dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, khususnya pemberdayaan perempuan melalui gerakan PKK.
Acara dimulai tepat pukul 08.30 WIB dengan pembukaan dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, menandai semangat nasionalisme yang menjadi dasar setiap gerakan masyarakat.
Ketua PKK Kelurahan Pelangiran, Ibu Saminah, S.Pd., dalam sambutannya mengucapkan rasa syukur atas keberlangsungan dan pertumbuhan organisasi yang dipimpinnya selama 21 tahun terakhir. Saminah juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh kader dan masyarakat yang telah mendukung berbagai program PKK.
“Selama dua dekade lebih, PKK Kelurahan Pelangiran telah menjadi bagian penting dalam pembangunan keluarga dan pemberdayaan masyarakat. Kami berkomitmen untuk terus hadir dan berkontribusi dalam segala bidang kehidupan masyarakat,” ujar Saminah.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Lurah Pelangiran Asrowi, S.K.M., yang memberikan apresiasi terhadap semangat gotong royong yang diperlihatkan ibu-ibu PKK dalam membantu pemerintah membangun ketahanan keluarga.
Sementara itu, perwakilan Penggerak PKK se-Kecamatan Pelangiran, Ibu Sahriah, dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antar desa untuk mewujudkan program-program yang lebih terintegrasi dan berdampak luas.
Salah satu momen yang paling dinanti dalam perayaan ini adalah penampilan Tarian Gadis Melayu, sebuah pertunjukan seni tradisional yang melibatkan partisipasi masyarakat dari beberapa RT, yaitu: RT Pasar Baru, RT 26, RT 23.
Penampilan ini mendapat sambutan hangat dari para tamu undangan dan menjadi simbol pelestarian budaya lokal yang tetap hidup di tengah modernisasi.
Sebagai penutup, dilakukan pemotongan kue dan tumpeng sebagai bentuk rasa syukur atas pencapaian 21 tahun gerakan PKK di Kelurahan Pelangiran. Pemotongan dilakukan oleh perwakilan tokoh-tokoh yang hadir, termasuk Camat, Ketua PKK, dan perwakilan dari TNI.
Dalam kesempatan ini, Koptu J. Manurung, mewakili Danramil 10/Pelangiran, menyampaikan bahwa kehadiran TNI dalam kegiatan seperti ini adalah bentuk dukungan nyata terhadap penguatan ketahanan sosial di masyarakat.
“TNI tidak hanya bertugas menjaga pertahanan negara, tetapi juga berperan aktif dalam pembangunan di masyarakat. Kami mendukung penuh setiap gerakan positif, termasuk PKK, yang memperkuat ketahanan keluarga sebagai pondasi negara,” ujarnya.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga menjadi wadah silaturahmi, evaluasi, serta pembaharuan komitmen seluruh komponen masyarakat dalam mendukung gerakan PKK ke depan.
Dengan semangat gotong royong dan kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan aparat keamanan, diharapkan PKK Kelurahan Pelangiran terus tumbuh dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam menciptakan keluarga sehat, mandiri, dan sejahtera.