Pelangiran, — Dengan penuh khidmat dan semarak, Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XV tingkat Kecamatan Pelangiran resmi ditutup dalam sebuah upacara yang digelar di Lapangan SD Negeri 011 Desa Baung Rejo Jaya, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Senin malam (21/7/2025).
Kegiatan ini menjadi momen penting dalam rangka membina dan mengembangkan kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur’an serta sebagai ajang silaturahmi antarwarga desa se-Kecamatan Pelangiran.
Acara penutupan ini turut dihadiri oleh berbagai unsur pimpinan kecamatan dan tokoh masyarakat. Danramil 10/Pelangiran, yang berhalangan hadir, diwakili oleh Serma Sugianto. Hadir pula dalam kesempatan tersebut Plt. Camat Pelangiran, Hardinata, S.P., M.M., Kapolsek Pelangiran, Iptu Pol. Anton Hilman, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kec. Pelangiran, Fauzi, Ketua Panitia MTQ ke-XV, Nurdin, S.E., dan Ketua LPTQ Kecamatan Pelangiran, Ustadz Karsimun.
Selain para pejabat, tampak pula hadir para kepala desa se-Kecamatan Pelangiran, serta tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan para khalifah MTQ yang mewakili masing-masing desa. Kehadiran berbagai elemen masyarakat tersebut mencerminkan dukungan dan antusiasme yang tinggi terhadap kegiatan keagamaan yang menjadi agenda rutin tahunan ini.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, yang menjadi pembuka yang menyejukkan suasana malam. Dilanjutkan dengan laporan dari Ketua Panitia, Nurdin, S.E., yang menyampaikan rincian pelaksanaan MTQ selama beberapa hari terakhir, termasuk jumlah peserta, cabang perlombaan yang dipertandingkan, serta apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran acara.
Selanjutnya, Ketua LPTQ Kecamatan Pelangiran, Ustadz Karsimun, dalam sambutannya mengungkapkan harapan agar MTQ ini bukan sekadar ajang lomba, melainkan juga menjadi media dakwah dan pendidikan karakter berbasis nilai-nilai Qur’ani. Ia menekankan pentingnya pembinaan berkelanjutan terhadap para qari dan qariah muda agar mampu menjadi generasi yang mencintai dan memahami Al-Qur’an secara mendalam.
Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Plt. Camat Pelangiran, Hardinata, S.P., M.M., yang sekaligus menutup secara resmi kegiatan MTQ ke-XV tahun 2025. Dalam pidatonya, ia menyampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada semua pihak, termasuk panitia, peserta, dewan hakim, dan masyarakat yang telah berpartisipasi aktif menyukseskan acara ini.
“MTQ bukan hanya sekadar perlombaan, melainkan juga bentuk nyata dari pembinaan spiritual dan moral masyarakat. Saya berharap, nilai-nilai Qur’ani yang kita gaungkan selama pelaksanaan MTQ ini dapat terus tertanam dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Hardinata.
Setelah penutupan resmi, acara dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan Dewan Hakim mengenai hasil perlombaan dari berbagai cabang, termasuk tilawah, tahfidz, tafsir, serta syarhil Qur’an. Para pemenang kemudian menerima piagam penghargaan dan piala, sebagai bentuk apresiasi atas prestasi yang telah diraih.
Penutupan MTQ ke-XV ini menjadi momentum penting bagi Kecamatan Pelangiran untuk terus meningkatkan pembinaan keagamaan, terutama di kalangan generasi muda. Dengan harapan, kegiatan seperti ini tidak hanya mencetak qari/qariah berprestasi, tetapi juga melahirkan pribadi-pribadi Qur’ani yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya.
