Pelangiran – Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-97 Tahun 2025 di Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir, berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan. Momentum tersebut ditandai dengan pelaksanaan apel yang dirangkaikan dengan Jambore Kader PKK Tingkat Kecamatan dalam rangka Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 Tahun 2025, yang digelar di Lapangan Pendopo Kecamatan Pelangiran, Sabtu (20/12/2025).
Apel dipimpin langsung oleh Camat Pelangiran Bustamin, SE., MM selaku pembina upacara. Hadir dalam kegiatan tersebut unsur pemerintah kecamatan, TNI, serta organisasi kemasyarakatan. Danramil 10/Pelangiran diwakili oleh Serda Candra Bastian, yang turut bergabung bersama Lurah Pelangiran Asrowi, staf Kecamatan Pelangiran, serta ratusan ibu-ibu PKK dari tingkat kecamatan hingga desa se-Kecamatan Pelangiran.
Sejak pagi hari, peserta apel telah memadati lapangan pendopo dengan mengenakan seragam PKK dan atribut upacara. Rangkaian kegiatan dimulai dengan masuknya komandan upacara ke lapangan, dilanjutkan dengan pembina upacara menempati mimbar upacara. Setelah barisan disiapkan, pasukan memberikan penghormatan kepada pembina upacara, disusul laporan komandan upacara.
Suasana upacara semakin khidmat ketika seluruh peserta berdiri tegap menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Selanjutnya, pembacaan Pancasila dipimpin dan diikuti oleh seluruh peserta upacara sebagai wujud penguatan nilai-nilai kebangsaan.
Dalam amanat yang dibacakan, Bupati Indragiri Hilir menekankan pentingnya peran strategis kaum ibu dalam membangun ketahanan keluarga dan masyarakat. Kader PKK disebut sebagai ujung tombak dalam mendukung program pemerintah, khususnya di bidang kesehatan keluarga, pendidikan, ketahanan pangan, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Peringatan Hari Ibu dan HKG PKK bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi momentum untuk memperkuat peran perempuan dalam pembangunan daerah,” demikian salah satu poin amanat yang disampaikan.
Usai pembacaan amanat, seluruh peserta bersama-sama menyanyikan Lagu Hari Ibu sebagai bentuk penghormatan atas jasa dan perjuangan perempuan Indonesia. Rangkaian upacara kemudian dilanjutkan dengan pembacaan doa, yang dipanjatkan agar seluruh kader PKK dan unsur pemerintahan senantiasa diberi kesehatan dan kekuatan dalam menjalankan tugas pengabdian kepada masyarakat.
Kegiatan apel ditutup dengan laporan akhir komandan upacara dan pembina upacara meninggalkan mimbar. Secara keseluruhan, kegiatan berlangsung tertib, aman, dan lancar.
Selain apel, kegiatan ini juga menjadi ajang konsolidasi dan silaturahmi kader PKK se-Kecamatan Pelangiran melalui Jambore PKK. Diharapkan, melalui kegiatan tersebut, semangat kebersamaan dan gotong royong antar kader semakin kuat dalam mendukung pembangunan berbasis keluarga.
Kehadiran perwakilan TNI dalam kegiatan ini mencerminkan sinergi yang terus terjalin antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat. Sinergi tersebut diharapkan mampu memperkuat stabilitas wilayah serta mendorong keberhasilan berbagai program pembangunan di Kecamatan Pelangiran.
