Indragiri Hilir, — Di tengah meningkatnya kewaspadaan terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah pesisir Riau, Babinsa Koramil 10/Pelangiran, Serma Sugianto, bersama warga melaksanakan patroli tapal batas di Kelurahan Pelangiran, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Kamis (13/11/2025).
Patroli gabungan ini dilakukan di koordinat 0°10’28,296″N 103°29’46,686″E, yang berada di kawasan perbatasan antara lahan masyarakat dan area semak belukar yang selama ini kerap menjadi titik rawan kebakaran. Kegiatan melibatkan tiga personel gabungan, terdiri dari 1 anggota TNI dan 2 orang masyarakat setempat.
Sejak pagi, Serma Sugianto dan timnya sudah menyusuri area perbatasan yang cukup sulit dijangkau. Medan berlumpur dan vegetasi padat tidak menjadi halangan. Dengan membawa peralatan pemantauan sederhana dan alat komunikasi lapangan, mereka menelusuri jalur-jalur kecil sambil memeriksa kondisi vegetasi yang mulai mengering akibat cuaca panas beberapa hari terakhir.
“Kami melaksanakan patroli rutin untuk memastikan wilayah binaan tetap aman dari potensi kebakaran. Apalagi sekarang sudah mulai masuk musim kering, jadi kewaspadaan perlu ditingkatkan,” ujar Serma Sugianto kepada awak media di lokasi patroli.
Menurutnya, patroli ini tidak hanya bertujuan memantau titik api, tetapi juga menjadi sarana untuk menjalin komunikasi dan kerja sama dengan masyarakat setempat. Ia menegaskan bahwa keberhasilan mencegah karhutla tidak bisa dilakukan hanya oleh aparat, melainkan membutuhkan peran aktif warga.
“Kami sampaikan imbauan kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Kalau ditemukan aktivitas mencurigakan, segera lapor ke Babinsa atau aparat desa,” tambahnya.
Selama patroli berlangsung, tidak ditemukan tanda-tanda kebakaran, baik berupa asap maupun titik panas (hotspot). Kondisi di lokasi terpantau aman dan kondusif. Warga yang ikut dalam kegiatan ini juga mengaku semakin memahami pentingnya pencegahan dini.
Salah satu warga yang turut serta, Ahmad (42), mengatakan bahwa keterlibatan Babinsa di lapangan memberikan rasa aman dan memotivasi masyarakat untuk menjaga lingkungan.
“Kami senang Babinsa turun langsung. Kalau ada patroli begini, warga jadi lebih semangat menjaga kampung dari bahaya kebakaran,” ungkap Ahmad.


















































