Indragiri Hilir, — Dalam rangka menjaga keamanan wilayah dan mengantisipasi potensi gangguan di daerah perbatasan, Babinsa Koramil 10/Pelangiran, Kodim 0314/Inhil, Sertu Dodi Eka Putra, melaksanakan kegiatan patroli tapal batas di wilayah Kelurahan Pelangiran, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir.

 

Patroli dilaksanakan pada Senin (03/11/2025) dengan melibatkan personel gabungan yang terdiri dari satu orang anggota TNI dan satu orang masyarakat setempat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Babinsa dalam melaksanakan tugas pembinaan teritorial (Binter) guna menciptakan situasi yang aman, tertib, dan kondusif di wilayah binaan.

 

Patroli dilakukan di sekitar titik koordinat 0°10’32,239″ Lintang Utara dan 103°29’35,418″ Bujur Timur, yang merupakan salah satu kawasan rawan terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) saat musim kemarau.

 

Selama kegiatan berlangsung, personel gabungan menyusuri jalur perbatasan dan lahan-lahan terbuka yang berpotensi menjadi titik rawan. Dari hasil pemantauan di lapangan, tidak ditemukan adanya titik api maupun kepulan asap, dan kondisi wilayah dinyatakan aman terkendali.

 

Sertu Dodi Eka Putra menyampaikan bahwa kegiatan patroli ini merupakan bentuk tanggung jawab TNI dalam mendukung program pemerintah daerah untuk mencegah terjadinya karhutla serta menjaga batas wilayah agar tidak terjadi pelanggaran atau penyalahgunaan lahan.

 

“Kegiatan patroli ini merupakan langkah preventif untuk memastikan wilayah binaan tetap aman. Kami juga terus berkoordinasi dengan masyarakat agar bersama-sama menjaga lingkungan dan segera melapor jika ada tanda-tanda kebakaran atau aktivitas mencurigakan,” ujar Sertu Dodi.

 

Selain kegiatan patroli, Babinsa juga memberikan imbauan dan edukasi kepada warga sekitar agar selalu waspada terhadap potensi kebakaran dan tidak membuka lahan dengan cara membakar. Masyarakat diharapkan dapat menjadi mata dan telinga TNI di lapangan, dengan melaporkan setiap kejadian yang berpotensi mengganggu keamanan lingkungan.

 

Patroli ini juga menjadi wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat, di mana sinergi antara Babinsa dan masyarakat menjadi kunci utama dalam menjaga ketahanan wilayah.

 

“TNI tidak bisa bekerja sendiri. Dengan dukungan masyarakat, setiap ancaman di wilayah dapat dideteksi dan dicegah sejak dini,” tambahnya.

 

Dari hasil patroli hari itu, tidak ditemukan hal-hal menonjol yang dapat mengganggu keamanan wilayah. Seluruh kegiatan berjalan lancar dan situasi di sekitar tapal batas Kelurahan Pelangiran dalam keadaan aman, tertib, dan kondusif.

 

Dengan dilaksanakannya kegiatan patroli rutin seperti ini, diharapkan wilayah Kecamatan Pelangiran tetap terjaga dari potensi gangguan keamanan dan kebakaran hutan, sekaligus memperkuat hubungan harmonis antara TNI dan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang aman dan lestari.

Previous articlePW IWO Riau Desak Dinsos Inhil: Banyak Warga Miskin Tak Kebagian BPJS Gratis!