Home Riau INHIL Bimtek Kades Inhil Ke Batam, Muridi Susandi : Kita Undang Saja Para Ahli Kedaerah Kita

Bimtek Kades Inhil Ke Batam, Muridi Susandi : Kita Undang Saja Para Ahli Kedaerah Kita

0
Bimtek Kades Inhil Ke Batam, Muridi Susandi : Kita Undang Saja Para Ahli Kedaerah Kita

INDRAGIRI HILIR – Pelaksanaan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) para kepala desa di Kabupaten Indragiri Hilir ( Inhil ) ke luar kota selama ini Muridi menilai tidak berdampak baik terhadap kepentingan publik, melainkan hanya menghabiskan dana desa atau mubazir.

 

Karena banyaknya kepala Desa di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) yang menghabiskan anggaran ke luar kota, Muridi Susandi, Ketua Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online (PD-IWO) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) meminta ketua

Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Inhil, dan para kepala Desa se Inhil harus memproteksi kegiatan-kegiatan yang dibuat diluar daerah menggunakan dana desa tersebut.

 

“Anggaran publik itu harusnya dinikmati oleh publik di desa masing-masing. Bukan dipakai untuk membuat pelatihan di luar daerah dengan berbagai alasan,” kata Muridi Susandi, Jum’at ( 19/05/2023).

 

Muridi mengatakan, pelaksanaan kegiatan ke luar daerah hanya menghambur-hamburkan uang saja. Atau disebut flight money. Jika sekedar bimtek semestinya bisa dilaksanakan di daerah Kabupaten Indragiri Hilir, dengan mengundang pemateri dan para ahli dari luar.

 

Muridi, mencontohkan kegiatan yang baru-baru ini diikuti para Kades (kepala desa) di Inhil dengan mengirimkan peserta Bimtek ke Batam Kepulauan Riau, Kepadang dan ke Lombok. Sehingga harus mengeluarkan biaya mencapai puluhan juta Per Desa nya, jika di totalkan kurang lebih Milyaran Rupiah untuk seluruh Desa yang ada di Inhil.

 

Menurut Muridi, sebaiknya jika ingin melaksanakan Bimtek atau pelatihan penguatan kapasitas sejenisnya, lebih baik di daerah masing-masing dengan mengundang para ahli kedaerah Inhil.

 

“Bisa mengundang mereka hadir dan berkunjung ke daerah masing-masing. Tidak perlu harus buat kegiatan keluar daerah,” ucapnya.

 

Lembaga yang ada di daerah juga bisa diajak untuk kegiatan peningkatan kapasitas aparatur di desa, malah lebih murah dan menghemat anggaran desa,” tegas Muridi.

 

Ke depannya, Muridi, bersama tim Investigasi IWO Inhil akan terus berkomitmen mengawasi penggunaan anggaran Desa agar tak salah sasaran.Tutup, Muridi.