
NATUNA – Inovasi pelayanan publik JUMAT IMPIAN yang digagas Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Natuna berhasil membawa tim ini meraih Juara I Inovasi Pelayanan Publik tingkat Kabupaten Natuna.
Penghargaan diterima langsung oleh Kepala DPMPTSP Natuna, Ahmad Sofian, SE, M.Si, AK, dan diserahkan oleh Wakil Bupati Natuna, Jarmin, dalam acara resmi yang digelar Pemerintah Kabupaten Natuna, Senin (22/12/2025), di halaman Kantor Bupati Natuna, Jalan Batu Sisir, Bukit Arai.
JUMAT IMPIAN adalah singkatan dari Jumat, Izin Mendatangi Nelayan. Program ini lahir dari fakta bahwa sebagian besar masyarakat Natuna berprofesi sebagai nelayan, namun masih banyak yang berstatus pekerja informal karena belum memiliki perizinan usaha. Kondisi ini kerap menghambat nelayan untuk mengakses perbankan, program pemerintah, dan kesempatan pengembangan usaha.
“Selama ini, kalau pemerintah hanya menunggu masyarakat datang ke kantor pelayanan, tentu sulit. Nelayan setiap hari melaut. Karena itu, melalui JUMAT IMPIAN, tim kami turun langsung ke pesisir untuk memberikan layanan perizinan yang dibutuhkan,” ujar Ahmad Sofian.
Hari Jumat dipilih karena nelayan Natuna biasanya tidak melaut pada pagi hari, untuk mempersiapkan diri menunaikan salat Jumat. Momentum ini dimanfaatkan tim DPMPTSP untuk mendekatkan layanan izin langsung ke masyarakat.
“Dengan inovasi ini, kami berharap tidak ada lagi nelayan yang berstatus informal hanya karena ketiadaan izin,” tambah Sofian.
Dirinya juga menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diterima. Ia menegaskan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja keras dan kekompakan seluruh tim DPMPTSP Natuna.
“Alhamdulillah, ini hasil kerja bersama. Terima kasih atas dukungan Ibu Bupati dan Bapak Wakil Bupati. Penghargaan ini kami persembahkan untuk seluruh kawan-kawan tim DPMPTSP Natuna yang telah bekerja dengan penuh dedikasi,” ujarnya.
Prestasi ini sekaligus menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Natuna dalam menghadirkan inovasi pelayanan publik yang berpihak pada masyarakat serta mendorong penguatan sektor unggulan daerah, khususnya perikanan.
Laporan : Mon.






















































