Inhil, — Sebagai bagian dari upaya pencegahan dini terhadap bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Babinsa Pengalihan Koramil 02/TM Kodim 0314/Inhil, Serda Niko Arisandi, melaksanakan kegiatan sosialisasi sekaligus patroli tapal batas di wilayah Desa Rantau Panjang, Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau. Jum’at (17/10/2025).

 

Kegiatan tersebut dipusatkan di titik koordinat 0°30’57.462″ Lintang Selatan dan 103°5’37.704″ Bujur Timur, wilayah yang dikenal sebagai salah satu kawasan rawan karhutla terutama saat musim kemarau tiba.

 

Patroli ini melibatkan personel gabungan, terdiri dari 1 orang anggota TNI dan 2 orang masyarakat setempat, yang bersama-sama menyusuri wilayah perbatasan desa untuk memastikan tidak adanya aktivitas pembakaran lahan, baik yang disengaja maupun tidak.

 

“Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk melakukan deteksi dini dan memastikan bahwa tidak ada potensi kebakaran di daerah rawan, serta memberikan edukasi langsung kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar,” ujar Serda Niko Arisandi saat diwawancarai di sela-sela kegiatan.

 

 

Hasil dari patroli menunjukkan bahwa tidak ditemukan adanya titik api maupun asap di wilayah yang dipantau. Situasi di lapangan dinyatakan aman dan terkendali. Kendati demikian, Babinsa tetap mengingatkan masyarakat agar tidak lengah terhadap potensi bahaya kebakaran yang bisa terjadi sewaktu-waktu akibat kelalaian.

 

“Alhamdulillah, hari ini wilayah yang kita pantau bersih dari api maupun asap. Tapi kami terus mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dan segera melapor jika menemukan gejala awal kebakaran,” tambahnya.

 

 

Selain patroli fisik, Serda Niko juga melaksanakan sosialisasi langsung kepada warga, mengajak mereka untuk ikut serta dalam menjaga lingkungan dan memahami bahaya yang ditimbulkan oleh kebakaran hutan dan lahan, baik dari sisi kesehatan, ekonomi, maupun hukum.

 

Dalam sosialisasi tersebut, warga diingatkan bahwa membakar lahan adalah tindakan yang melanggar hukum dan dapat dikenai sanksi pidana sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

 

Salah satu warga yang ikut dalam patroli, Pak Ruslan (43), menyatakan dukungannya terhadap kegiatan tersebut.

 

“Kami merasa terbantu dengan kehadiran Babinsa di desa ini. Kehadiran beliau memberikan rasa aman dan juga mengingatkan kami akan pentingnya menjaga alam,” ungkapnya.

 

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen TNI, khususnya jajaran Kodim 0314/Inhil, dalam menjaga stabilitas dan keamanan wilayah teritorialnya. Melalui sinergi dengan masyarakat, TNI berharap kegiatan patroli dan sosialisasi ini dapat menjadi langkah preventif yang efektif dalam mencegah bencana karhutla yang kerap melanda wilayah Riau dan sekitarnya.

 

Koramil 02/TM juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait seperti pemerintah daerah, Manggala Agni, BPBD, dan aparat kepolisian dalam menghadapi potensi ancaman karhutla secara terpadu.

Previous articleBabinsa Koramil 10/PLG Sertu Dodi Eka Putra Tingkatkan Pengawasan SDM dan Silaturahmi dengan Warga Binaan di Kelurahan Pelangiran
Next articleBangun Kebersamaan, Babinsa Koramil 02/TM Gelar Diskusi Motivasi di Kampung Pancasila Kuala Enok