Indragiri Hilir, — Dalam upaya mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Babinsa Desa Tanah Merah dari Koramil 02/Tanah Merah, Serka P. Siregar, melaksanakan patroli darat di wilayah Desa Tanah Merah, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau.
Patroli ini merupakan bagian dari kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Koramil 02/TM dalam rangka mendukung program TNI AD serta pemerintah daerah dalam menanggulangi dan mencegah bencana kebakaran hutan dan lahan yang kerap terjadi di wilayah Riau, khususnya saat musim kemarau.
Kegiatan patroli kali ini dilakukan pada titik koordinat -0°31’7″S 103°23’21″E, yang merupakan salah satu wilayah rawan karhutla di Desa Tanah Merah. Dalam patroli tersebut, Serka P. Siregar bergerak bersama tim pemantauan lapangan dengan menyusuri lahan gambut, semak belukar, dan area perkebunan milik warga.
“Kami dari Koramil 02/TM terus aktif melakukan patroli secara rutin, terutama di wilayah yang memiliki potensi tinggi terjadi kebakaran lahan. Ini merupakan bentuk tanggung jawab kami sebagai aparat teritorial untuk menjaga lingkungan serta keselamatan masyarakat,” ujar Serka P. Siregar di sela-sela kegiatan.
Dari hasil pemantauan di lapangan, tidak ditemukan adanya titik api maupun kepulan asap, yang menandakan bahwa wilayah tersebut dalam kondisi aman dan terkendali. Meski begitu, Babinsa tetap mengingatkan pentingnya kewaspadaan bersama serta keterlibatan aktif masyarakat dalam mencegah karhutla.
Serka P. Siregar juga melakukan pendekatan kepada warga yang dijumpai selama patroli. Ia menyampaikan edukasi tentang bahaya membakar lahan untuk membuka kebun atau ladang, serta dampak jangka panjangnya terhadap kesehatan, ekosistem, dan ekonomi.
“Kami harap masyarakat tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar. Cara ini sudah dilarang dan bisa dikenai sanksi hukum. Selain itu, dampaknya terhadap kesehatan dan lingkungan sangat buruk, terutama bagi anak-anak dan lansia,” tambahnya.
Kegiatan patroli yang dilakukan oleh TNI ini merupakan bagian dari pendekatan kolaboratif antara aparat keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat. Tujuannya adalah menciptakan ketahanan lingkungan dan meningkatkan kesadaran kolektif terhadap pentingnya menjaga hutan dan lahan dari kebakaran.
Komandan Koramil 02/TM, melalui keterangannya, mengapresiasi langkah aktif para Babinsa di lapangan. Ia menegaskan bahwa patroli akan terus dilaksanakan secara intensif, terlebih di masa-masa rawan seperti saat ini.
“Seluruh Babinsa di wilayah Koramil 02/TM telah diinstruksikan untuk siaga dan terus melakukan deteksi dini serta tindakan pencegahan. Patroli terpadu juga akan dilaksanakan bersama unsur Polri dan instansi terkait lainnya jika diperlukan,” jelasnya.
Dengan tidak ditemukannya titik api maupun asap dalam patroli kali ini, diharapkan situasi ini dapat terus terjaga. Masyarakat diimbau untuk segera melapor kepada aparat terdekat apabila menemukan indikasi kebakaran lahan, agar penanganan bisa dilakukan dengan cepat dan tepat.
Melalui sinergi antara TNI dan masyarakat, Kabupaten Indragiri Hilir diharapkan dapat menjadi wilayah yang tangguh dan bebas dari bencana karhutla di masa mendatang.