Indragiri Hilir – Upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus dilakukan oleh jajaran TNI di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Babinsa Koramil 10/Pelangiran (Plg), Sertu Dodi Eka Putra, melaksanakan patroli tapal batas di Kelurahan Pelangiran, Kecamatan Pelangiran, pada Jumat (24/10/2025).

 

Patroli tersebut digelar di titik koordinat 0°10’32,231″N dan 103°29’35,415″E, dengan melibatkan tiga personel gabungan yang terdiri dari 1 anggota TNI dan 2 warga masyarakat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya deteksi dini terhadap potensi karhutla serta memastikan keamanan wilayah perbatasan tetap kondusif.

 

Dari hasil pemantauan di lapangan, tim patroli tidak menemukan adanya titik api maupun asap. Cuaca di lokasi juga terpantau cerah dengan kondisi vegetasi yang relatif lembap, sehingga tidak ditemukan tanda-tanda kebakaran.

 

Sertu Dodi Eka Putra mengatakan, kegiatan patroli ini merupakan bentuk nyata komitmen TNI dalam mendukung program pemerintah untuk menekan angka kebakaran hutan dan lahan di wilayah Inhil, khususnya di Kecamatan Pelangiran yang memiliki kawasan hutan dan lahan gambut cukup luas.

 

“Kami rutin melaksanakan patroli bersama masyarakat untuk memastikan wilayah tetap aman dari kebakaran. Selain itu, kami juga memberikan imbauan kepada warga agar tidak melakukan pembakaran saat membuka lahan,” ujar Sertu Dodi saat dikonfirmasi, Jumat (24/10).

 

Ia menambahkan, patroli ini tidak hanya bertujuan mendeteksi titik api, tetapi juga menjadi ajang mempererat komunikasi antara Babinsa dan masyarakat setempat. Kolaborasi tersebut dianggap penting dalam upaya menjaga lingkungan dan mencegah bencana sejak dini.

 

Sementara itu, Danramil 10/Pelangiran Kapten Inf. Rudi Hartono menyampaikan apresiasi terhadap peran aktif Babinsa dan masyarakat yang konsisten menjaga wilayah dari ancaman karhutla.

 

“Sinergi antara aparat TNI dan masyarakat merupakan kunci utama dalam menjaga keamanan wilayah. Kami berharap kesadaran ini terus terpelihara, terutama menjelang musim kemarau,” tuturnya.

 

Previous articlePDAM Natuna Siapkan DED untuk Pemanfaatan Sumber Air Pegunungan, Target Dua Tahun Rampung