Pelangiran, – Dalam upaya pencegahan dan pengendalian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Babinsa Koramil 10/Pelangiran, kodim 0314/Inhil. Pratu Thantowi Jauhar, bersama masyarakat setempat secara intensif melaksanakan kegiatan sosialisasi dan patroli di wilayah Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir. Kegiatan ini digelar sebagai bentuk kesiapsiagaan TNI dalam mengantisipasi potensi Karhutla yang kerap terjadi pada musim kemarau.

 

Patroli yang berlangsung pada Jumat (23/5) tersebut berlokasi di titik koordinat O°10,573, E103°29,57, wilayah yang rawan terhadap kebakaran lahan gambut. Tim patroli gabungan yang terdiri dari 1 anggota TNI dan 1 orang dari masyarakat desa setempat secara rutin melakukan pemantauan, sekaligus memberikan edukasi kepada warga tentang pentingnya menjaga lahan dari bahaya kebakaran.

 

Pratu Thantowi Jauhar menjelaskan, kegiatan ini bukan hanya sekadar patroli fisik, tetapi juga merupakan upaya sosialisasi kepada masyarakat agar tidak melakukan pembakaran lahan secara sembarangan yang dapat memicu kebakaran besar. “Kami terus mengingatkan warga agar tidak membuka lahan dengan cara membakar karena hal itu sangat berisiko dan berdampak buruk bagi lingkungan serta kesehatan masyarakat,” jelasnya.

 

Dalam kegiatan tersebut, tim patroli juga mengedukasi warga mengenai cara menjaga lingkungan dan melakukan pelaporan dini jika menemukan titik api atau asap di sekitar kawasan. Langkah ini diambil untuk memastikan respons cepat dari aparat terkait agar kebakaran dapat segera dikendalikan.

 

Hasil dari patroli dan sosialisasi yang dilakukan, hingga saat ini tidak ditemukan adanya titik api maupun asap yang mengindikasikan terjadinya kebakaran. Hal ini menjadi kabar baik sekaligus bukti bahwa kesadaran masyarakat dalam menjaga wilayahnya semakin meningkat, berkat upaya pendekatan dan edukasi dari Babinsa dan aparat lainnya.

 

Warga setempat juga mengapresiasi kegiatan Babinsa Koramil 10/Pelangiran yang terus berupaya menjaga keamanan lingkungan. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan aktif mendukung langkah-langkah pencegahan Karhutla.

 

Kegiatan ini menjadi bagian dari program TNI dalam mendukung pemerintah daerah guna menjaga kelestarian hutan dan lahan serta mencegah terjadinya bencana kebakaran yang dapat menimbulkan kerugian besar.

 

“Dengan sinergi antara TNI dan masyarakat, diharapkan wilayah Kecamatan Pelangiran dapat terhindar dari ancaman Karhutla sehingga lingkungan tetap aman dan nyaman untuk kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.

 

Previous articleBabinsa Koramil 10/Plg Serda Chandra Bastian Perkuat Sinergi Melalui Komsos di Desa Rotan Semelur