Pelangiran, – Upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus digencarkan oleh aparat TNI melalui kegiatan patroli dan sosialisasi langsung kepada masyarakat. Babinsa Koramil 10/Pelangiran, Pratu Jeremia Ginting, melaksanakan patroli terpadu sekaligus edukasi terkait bahaya karhutla di wilayah Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), pada Sabtu (10/5/2025).
Patroli dilakukan di titik koordinat NO°10,584, E103°29,841, dengan melibatkan satu personel TNI dan satu orang warga setempat. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari langkah preventif guna mengantisipasi munculnya titik api sejak dini, terutama menjelang musim kemarau yang rawan kebakaran lahan.
“Dalam patroli hari ini, kami tidak menemukan adanya titik api maupun asap. Situasi di lapangan dalam kondisi aman dan terkendali,” ujar Pratu Jeremia Ginting.
Ia menambahkan bahwa patroli semacam ini akan terus dilaksanakan secara rutin, mengingat wilayah Kecamatan Pelangiran memiliki lahan gambut yang sangat rentan terbakar jika tidak diawasi secara ketat.
Selain patroli, sosialisasi kepada masyarakat juga menjadi agenda utama dalam kegiatan tersebut. Warga diajak untuk memahami bahaya membuka lahan dengan cara dibakar serta pentingnya menjaga lingkungan sekitar agar tidak terjadi kebakaran yang merugikan banyak pihak.
“Kami juga memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak menggunakan api untuk membuka lahan. Ini tidak hanya soal hukum, tapi juga soal keselamatan dan kesehatan kita bersama,” tambah Pratu Jeremia.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga yang turut serta. Salah satu warga yang ikut patroli, Pak Arman, mengaku senang bisa terlibat. “Kami jadi lebih tahu bagaimana cara mencegah kebakaran dan bahayanya kalau sampai api menyebar ke kebun atau permukiman,” ungkapnya.
Koramil 10/Pelangiran menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan, bekerja sama dengan aparat desa, tokoh masyarakat, serta relawan peduli lingkungan. Langkah ini diharapkan mampu menciptakan kesadaran kolektif dalam menjaga wilayah dari bencana karhutla yang kerap menghantui saat musim kemarau.
Dengan sinergi antara TNI dan masyarakat, diharapkan upaya pencegahan dapat lebih efektif dan memberikan dampak nyata dalam menekan angka kebakaran hutan dan lahan di wilayah Indragiri Hilir