Indragiri Hilir – Upaya pencegahan gangguan keamanan dan potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus dilakukan aparat TNI di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Pada Senin (1/12/2025), Babinsa Koramil 10/Pelangiran, Serda Chandra Bastian, melaksanakan patroli tapal batas di Kelurahan Pelangiran, Kecamatan Pelangiran.

Patroli berlangsung di sekitar titik koordinat 0°18563,103,,46678,5,4m,348°, yang menjadi salah satu area rawan aktivitas ilegal dan potensi karhutla. Pemantauan dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari 1 personel TNI dan 1 warga masyarakat yang turut berpartisipasi dalam kegiatan pengamanan wilayah.

Serda Chandra Bastian mengatakan bahwa patroli rutin ini merupakan langkah penting untuk memastikan kondisi wilayah tetap aman. “Kami terus melakukan pengecekan langsung ke lapangan untuk memastikan tidak ada aktivitas yang dapat memicu kebakaran maupun gangguan keamanan lain. Hari ini, hasil patroli nihil titik api dan tidak ditemukan adanya kepulan asap,” ujarnya.

Selain menyisir area tapal batas, petugas juga memberikan imbauan kepada warga sekitar agar tetap waspada terhadap potensi kebakaran, khususnya memasuki musim rawan panas dan angin kencang. Kerja sama antara TNI dan masyarakat, menurut Serda Chandra, menjadi kunci dalam menjaga keamanan lingkungan.

“Kami berharap masyarakat terus mendukung kegiatan seperti ini. Semakin banyak yang peduli, semakin kecil risiko terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” tambahnya.

Patroli tapal batas ini direncanakan akan berlangsung secara berkala untuk memastikan wilayah Pelangiran tetap berada dalam kondisi kondusif dan bebas dari ancaman kebakaran maupun konflik batas wilayah.