Inhil – Musim kemarau yang melanda sebagian wilayah Riau kembali meningkatkan potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Untuk mencegah hal tersebut, Babinsa Koramil 02/Tanah Merah, Kodim 0314/Inhil, Koptu Muhammad Adrian turun langsung ke lapangan melaksanakan patroli serta memberikan sosialisasi kepada warga.

 

Patroli dilakukan di wilayah Kelurahan Pantai Seberang Makmur, Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Rabu (27/8/2025). Kegiatan ini menyasar para pemilik kebun dan lahan yang kerap membuka lahan dengan cara membakar, sebuah praktik yang masih menjadi tantangan besar dalam upaya pencegahan karhutla.

 

“Kami tidak hanya patroli, tapi juga memberikan pemahaman langsung kepada warga tentang bahaya dan sanksi hukum membakar lahan,” kata Koptu Muhammad Adrian saat ditemui di sela kegiatan.

 

Menurutnya, banyak warga yang masih belum sepenuhnya memahami dampak jangka panjang dari praktik pembakaran lahan. Selain membahayakan keselamatan lingkungan dan kesehatan masyarakat, tindakan tersebut juga bisa berujung pidana.

 

“Sudah ada aturan jelas. Membakar lahan bisa dikenakan sanksi pidana sesuai dengan undang-undang lingkungan hidup. Ini yang terus kami tekankan agar masyarakat benar-benar paham,” ujarnya.

 

Dalam patroli tersebut, Koptu Adrian menyambangi sejumlah titik kebun warga yang dianggap rawan terbakar. Ia juga berdialog langsung dengan pemilik lahan, mengingatkan agar tidak menggunakan api dalam membersihkan kebun, serta mengajak mereka ikut menjaga lingkungan sekitar.

 

Upaya yang dilakukan Babinsa ini mendapat tanggapan positif dari warga. Sejumlah pemilik lahan menyatakan dukungannya terhadap kegiatan patroli Karhutla ini dan mengaku siap mengikuti imbauan TNI.

 

“Kami berterima kasih sudah diingatkan. Kami akan berusaha tidak menggunakan api lagi untuk bersih-bersih kebun,” ujar salah satu warga setempat.

 

Sementara itu, Danramil 02/Tanah Merah, Lettu Inf Agusturahim melalui keterangan tertulis, menyatakan bahwa patroli dan sosialisasi seperti ini akan terus dilakukan secara rutin selama musim kemarau.

 

“Kami akan intensifkan patroli bersama stakeholder lainnya seperti kepolisian, Manggala Agni, dan pihak kelurahan. Pencegahan lebih baik daripada penanggulangan,” ujarnya.

Previous articleCek Kesehatan Gratis Digelar di MTS Nurul Wathan, Batuud Koramil 10/Pelangiran Hadir Mewakili Danramil