PELANGIRAN – Dalam rangka mengantisipasi dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Babinsa Koramil 10/Pelangiran Kodim 0314/Inhil, Serda Dodi Eka Putra, melaksanakan patroli dan sosialisasi di wilayah rawan kebakaran tepatnya di Desa Simpang Kateman, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Kamis (14/8/2025).

 

Patroli yang digelar tersebut merupakan bagian dari upaya terpadu TNI bersama masyarakat dalam menjaga lingkungan tetap aman dan bebas dari bencana kabut asap yang kerap terjadi setiap musim kemarau.

 

Patroli dilakukan di koordinat 0°8’32,285″N 103°29’35,494″E, wilayah yang selama ini dikategorikan sebagai daerah rawan karhutla karena banyaknya lahan gambut dan vegetasi kering yang mudah terbakar.

 

Dalam kegiatan ini, Serda Dodi tidak sendirian. Ia didampingi oleh satu orang warga setempat yang turut ambil bagian dalam pemantauan serta sosialisasi langsung kepada masyarakat sekitar.

 

“Kegiatan ini sebagai langkah preventif sekaligus bentuk pengawasan di lapangan agar tidak terjadi pembakaran lahan, baik disengaja maupun tidak disengaja. Kami juga menyampaikan imbauan kepada warga untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar,” ujar Serda Dodi Eka Putra saat ditemui usai kegiatan.

 

Ia menjelaskan, selama patroli berlangsung, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kebakaran seperti titik api atau kepulan asap. Wilayah dalam kondisi aman dan terkendali.

 

“Alhamdulillah, hasil patroli hari ini nihil. Tidak ditemukan titik api maupun asap. Ini juga tak lepas dari kesadaran masyarakat yang semakin meningkat akan bahaya karhutla,” tambahnya.

 

Selain patroli, Babinsa juga melakukan dialog singkat dengan warga yang ditemui di sekitar lokasi, menyampaikan edukasi tentang sanksi hukum bagi pelaku pembakaran lahan dan dampak buruk karhutla terhadap kesehatan, lingkungan, serta perekonomian warga.

 

Patroli karhutla ini merupakan bagian dari program rutin Koramil 10/Pelangiran, yang bekerja sama dengan warga, aparat desa, dan unsur Muspika dalam menjaga wilayah dari ancaman kebakaran.

 

Komandan Koramil 10/Pelangiran, melalui Babinsa, berharap kegiatan seperti ini dapat meningkatkan kesadaran kolektif masyarakat serta memperkuat sinergi antara aparat dan warga dalam mencegah bencana ekologis.

 

“Kami selalu siap turun ke lapangan, karena pencegahan lebih baik daripada penanganan. Partisipasi aktif warga sangat kami apresiasi,” tutup Serda Dodi.

 

Sebagai informasi, Kabupaten Indragiri Hilir merupakan salah satu daerah di Riau yang rawan terjadi karhutla, terutama saat musim kemarau berkepanjangan. Oleh karena itu, peran aktif Babinsa bersama masyarakat sangat penting dalam menjaga agar wilayah tetap aman dari potensi kebakaran hutan dan lahan.

Previous articleSatpolairud Polres Inhil Kibarkan Bendera Merah Putih di Kapal Rakyat Perairan Pulau Burung