Pelangiran – Babinsa Koramil 10/Pelangiran, Serda Dodi Eka Putra, melakukan patroli sekaligus sosialisasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Desa Simpang Kateman, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Selasa (12/8/2025). Hasil patroli menunjukkan kondisi wilayah masih aman, tanpa adanya titik api maupun asap.
Kegiatan ini dilakukan pada titik koordinat 0°8’32,725″N 103°29,35″538″E, yang diketahui sebagai salah satu area rawan karhutla di wilayah Inhil. Serda Dodi tidak sendirian. Ia menggandeng dua orang warga setempat yang tergabung dalam kelompok Masyarakat Peduli Api (MPA) untuk menyisir wilayah desa dan memberikan edukasi kepada warga.
“Kami melaksanakan patroli bersama masyarakat sebagai langkah pencegahan. Alhamdulillah, sejauh pemantauan hari ini, tidak ditemukan tanda-tanda kebakaran, baik titik api maupun asap,” ujar Serda Dodi saat dikonfirmasi, Selasa (12/8).
Selain patroli fisik, kegiatan ini juga dibarengi dengan sosialisasi kepada warga desa. Serda Dodi mengingatkan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan, khususnya di tengah musim kemarau yang berisiko tinggi terhadap kebakaran lahan.
“Kami tekankan agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar. Ini tidak hanya membahayakan lingkungan, tapi juga bisa berdampak hukum,” tambahnya.
Upaya pencegahan karhutla memang terus digalakkan oleh TNI, Polri, serta berbagai elemen masyarakat di Inhil. Pemerintah daerah pun menargetkan wilayah bebas asap dengan cara memperkuat patroli terpadu, edukasi masyarakat, serta pemantauan titik-titik rawan melalui satelit dan laporan lapangan.
Patroli yang dilakukan secara berkala ini diharapkan bisa menekan angka kebakaran lahan yang setiap tahun kerap menjadi ancaman, khususnya di wilayah pesisir dan daerah gambut.
Dengan kondisi wilayah yang masih aman hari ini, aparat TNI bersama warga berharap tren positif ini bisa dipertahankan, dan tidak ada kejadian karhutla selama musim kemarau berlangsung.