Indragiri Hilir – Suasana pasar tradisional Desa Rantau Panjang, Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, mendadak ramai dan penuh gelak tawa pada Sabtu pagi (16/8/2025). Bukan karena ada pasar murah atau kunjungan pejabat, melainkan karena aksi kocak para ibu-ibu dalam lomba merias wajah dengan mata tertutup.
Acara yang digagas oleh Babinsa Rantau Panjang Koramil 02/Tanah Merah, Koptu Muhammad Adrian, ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Pantauan di lokasi, puluhan ibu-ibu dari berbagai RT/RW di Desa Rantau Panjang tampak antusias mengikuti lomba. Uniknya, para peserta harus merias wajah teman satu tim mereka dalam kondisi mata tertutup. Hasilnya? Jangan ditanya. Ada yang alisnya nyasar ke pelipis, lipstik melebar hingga ke pipi, bahkan bedak yang tebal di satu sisi wajah.
Sontak, warga yang menonton tak kuasa menahan tawa. Suasana menjadi cair, penuh canda dan sorak sorai, menciptakan kebersamaan yang hangat di tengah masyarakat desa.
“Lucu banget, saya sampai nangis ketawa lihat hasil riasannya,” ujar Siti Halimah (42), salah satu warga yang ikut menonton acara sambil merekam dengan ponselnya.
Koptu Muhammad Adrian mengatakan, kegiatan ini sengaja dibuat ringan dan menghibur agar ibu-ibu desa juga merasakan semarak kemerdekaan.
“Biasanya lomba itu identik dengan anak-anak atau pemuda. Tapi kali ini kita fokus ke ibu-ibu. Karena mereka juga punya peran besar dalam menjaga semangat kebangsaan di lingkungan keluarga,” ujar Koptu Adrian kepada detikcom di lokasi acara.
Menurutnya, lomba ini tidak hanya untuk seru-seruan, tetapi juga menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antarwarga dan meningkatkan rasa nasionalisme.
“Kita ingin momentum 17-an ini bisa jadi pengingat bahwa kemerdekaan ini hasil perjuangan bersama. Dan sekarang, semangat itu bisa kita teruskan dalam bentuk kebersamaan seperti ini,” pungkasnya.