Pemerintah Singapura siapkan papan tanda duka cita di depan Istana

Kematian Mantan Perdana Menteri Singapura Lee Kuan Yew, tentunya membuat warga Singapura merasa sangat kehilangan. Oleh karena itu, Pemerintah Singapura, dalam situs resminya memberitahukan kepada seluruh rakyatnya yang ingin menyampaikan rasa bela sungkawa, bisa mendatangi Istana dan Gedung Parlemen untuk menulis di papan tanda duka cita.

“Papan tanda duka cita akan tersedia di depan Istana, di pintu gerbang utama mulai dari 23 hingga 29 Maret. Papan itu kami sediakan untuk siapa saja yang ingin mendoakan Lee Kuan Yew,” kutip merdeka.com dari situs resmi Pemerintahan Singapura , Senin (23/3).

“Selain itu, di depan Gedung Parlemen, papan serupa juga akan tersedia mulai hari ini, pukul 12 siang hingga Minggu. Kepada yang bersedia menulis di papan itu, dapat juga menaruh bunga di kedua lokasi,” tulis pernyataan situs tersebut.

Kematian pendiri Singapura ini dihormati dengan adanya hari berkabung nasional selama seminggu mulai dari 23-29 Maret. Pernyataan tersebut diumumkan oleh PM Singapura Lee Hsien Loong, yang juga adalah anak Lee Kuan Yew.

Dikutip dari ChannelNewsAsia, Senin (23/3), sebagai penghormatan terhadap mendiang Lee Kuan Yew, seluruh gedung pemerintah akan mengibarkan bendera setengah tiang. Tak hanya itu, seluruh keluarga akan menggelar upacara tertutup di Gedung Sri Temasek mulai pagi ini hingga besok (24/3).

“Jasad Tuan Lee akan disemayamkan di Gedung Parlemen sepanjang Rabu hingga Sabtu, agar rakyat mendapat kesempatan untuk memberikan penghormatan terakhir. Bagi yang ingin memberi penghormatan terakhir dipersilakan datang ke Gedung Parlemen mulai pukul 10 pagi hingga 8 malam setiap hari,” demikian keterangan resmi dari Kantor Perdana Menteri Singapura.

Sementara, upacara pemakaman negara akan dihelat pada Minggu (29/3) sekitar pukul 2 siang di University Cultural Centre, National University of Singapore. Pemakaman ini akan dihadiri seluruh keluarga Lee Kuan Yew, sahabat dan para staf, Presiden Singapura, anggota kabinet, anggota parlemen, mantan penjaga, dan orang-orang dekat sepanjang hidupnya. Upacara ini ditutup dengan kegiatan kremasi yang digelar tertutup di Mandai Crematorium.

Sebelumnya, pemerintah Singapura secara resmi mengumumkan kepergian Lee Kuan Yew kepada dunia. Lee dinyatakan meninggal di usianya yang ke-91 tahun.

“Perdana Menteri menyampaikan duka mendalam untuk mengumumkan mendiang Lee Kuan Yew, Perdana Menteri Singapura pertama. Lee meninggal dalam keadaan damai di Singapore General Hospital pagi ini pukul 03.18 waktu Singapura. Usianya saat ini 91 tahun,” demikian keterangan resmi kantor Perdana Menteri Singapura.

 

 

http://www.merdeka.com/

Previous articleSebelum dibekuk, Ustaz Fachri berhasil kirim 21 WNI buat gabung ISIS
Next articleTips remaja yang mau jadi penyiar radio