Inhil – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Kepolisian Resor Indragiri Hilir (Polres Inhil) menggelar kegiatan olahraga bersama yang melibatkan wartawan, mahasiswa, serta Ibu-ibu Bhayangkari pada Kamis (14/8/2025).
Bertempat di halaman Mapolres Inhil, kegiatan ini tidak hanya menghadirkan aktivitas fisik semata, melainkan juga menciptakan suasana kebersamaan yang hangat dan penuh keakraban. Momen ini menjadi wadah silaturahmi lintas profesi dan generasi, menggambarkan semangat persatuan yang menjadi ruh kemerdekaan.
Usai senam pagi dan permainan olahraga ringan, seluruh peserta diajak berkumpul untuk menikmati sarapan dan ngopi bersama. Dalam suasana santai, para pejabat kepolisian, wartawan, dan mahasiswa duduk berdampingan, berbincang ringan sembari menyantap sajian tradisional khas Inhil yang telah disiapkan oleh panitia.
Kapolres Inhil, AKBP Farouk Oktora, S.H., S.I.K., yang diwakili oleh Wakapolres Inhil, Kompol Rizki Hidayat, S.E., S.I.K., M.H., menekankan pentingnya kebersamaan seperti ini sebagai bentuk pendekatan humanis dan komunikasi dua arah antara Polri dan masyarakat.
“Kegiatan olahraga tadi hanya pembuka. Justru kebersamaan sesungguhnya muncul saat kita bisa duduk bareng, makan bareng, dan ngobrol santai tanpa jarak. Di sinilah kami ingin menunjukkan bahwa Polres Inhil adalah bagian dari masyarakat, bukan entitas yang terpisah,” ujarnya.
Menurutnya, momen sarapan dan ngopi bersama merupakan bagian dari upaya membangun trust serta memperkuat hubungan emosional antara Polri dengan elemen strategis seperti media dan mahasiswa.
“Wartawan adalah rekan kerja kami di lapangan, sementara mahasiswa adalah mitra masa depan bangsa. Jika komunikasi kita sehat, maka kerja-kerja menjaga keamanan dan ketertiban pun akan lebih ringan,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah Ikatan Wartawan Online (PW IWO) Riau, Muridi Susandi, mengapresiasi langkah Polres Inhil yang tidak hanya menghadirkan kegiatan seremonial, tetapi juga memperkuat hubungan kemitraan yang tulus.
“Sarapan dan ngopi bersama ini bukan kegiatan biasa. Ini simbol kesetaraan. Kami di media merasa dihargai sebagai mitra sejajar. Duduk bareng dengan kepolisian dan mahasiswa, berdiskusi santai tanpa tekanan, ini yang sudah berjalan sejak lama semasa kepimpinan Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora,” ujar Muridi.
Ia berharap kegiatan serupa dapat digelar secara rutin, karena komunikasi yang sehat, menurutnya, seringkali lahir dari ruang-ruang sederhana namun bermakna.
“Kebersamaan seperti ini bisa menjadi fondasi kokoh dalam membangun kemitraan. Ini bukan hanya tentang olahraga atau kopi, tapi tentang saling memahami peran dan tanggung jawab kita masing-masing,” tambahnya.
Mahasiswa yang hadir juga menunjukkan antusiasme tinggi. Mereka merasa dilibatkan secara langsung dalam kegiatan yang tidak hanya bersifat rekreasional, tetapi juga edukatif dan membangun kedekatan emosional dengan aparat kepolisian dan rekan-rekan media.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa Polres Inhil terus berupaya membangun hubungan yang terbuka dan partisipatif dengan masyarakat. Tidak hanya menjalankan fungsi penegakan hukum, tetapi juga merawat harmoni sosial melalui pendekatan yang humanis.
Sebagai penutup, gelak tawa dan obrolan santai mewarnai suasana pagi itu. Semangat kemerdekaan tidak hanya diwujudkan lewat upacara atau peringatan formal, tetapi juga melalui langkah-langkah kecil yang membangun rasa memiliki, seperti duduk bersama, menyeduh kopi, dan mempererat persaudaraan.
