Tembilahan — Bupati Indragiri Hilir H. M. Wardan membuka Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM) BST-KLM dan Nelayan dan Surat Keterangan Kecakapan (SKK-60 MIL) Tahun 2023 yang dilaksanakan di gedung daerah Engku Kelana Tembilahan, Rabu (08/03/2023).
Turut hadir dalam kesempatan ini Kepala BPSDM / Poltekpel Sumbar Kemenhub yang diwakili oleh Wakil Direktur 1 Abdi Seno M.Si, M.Mar. E, Unsur Forkopimda serta pejabat terkait di lingkungan Pemkab. Inhil juga undangan lainnya dengan di ikuti 315 peserta yang nantinya akan mendapatkan serifikat BST Kapal Layar Motor dan Surat Keterangan Kecakapan 60 MIL.
Diklat ini sendiri diselenggarakan oleh Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Tembilahan bekerjasama dengan Politeknik Pelayaran Sumatera Barat yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan para peserta sehingga diharapkan dapat memberikan manfaat serta menunjang pekerjaannya.
Di Hadapan para peserta dan undangan yang hadir, Bupati Indragiri Hilir H. M. Wardan menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini khususnya dalam rangka memberdayakan masyarakat, meningkatkan kualitas SDM di bidang transportasi laut serta untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan pelayaran bagi awak kapal motor tradisional atau nelayan.
“Melalui kesempatan ini saya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar melengkapi legalitas surat ijinnya, baik dari sisi perijinan kendaraannya maupun dari legalitas orangnya,” ucap H. M. Wardan.
Sebelum mengakhiri sambutannya, bupati juga meminta kepada seluruh peserta agar mengikuti diklat ini dengan sebaik-baiknya, “Teruslah bersemangat selama menempuh proses diklat ini, untuk meningkatkan kecakapan, keterampilan serta keselamatan dalam melaut,” ujar bupati mengakhiri sambutannya.
Sementara itu Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Tembilahan, Capt. Suratno, S.E., M.M menjelaskan pada tahun 2023 ini mendapat tugas untuk melaksanakan Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM) sejumlah 315 Peserta.
” DPM ini adalah salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan sumber daya manusia di bidang kepelautan khusunya awak kapal dengan memberikan pendidikan dan latihan secara gratis kepada masyarakat luas, diharapkan dengan adanya DPM ini dapat membantu dalam meningkatkan kompetensi dan kemampuan peserta diklat yang nantinya dapat memberikan kontribusi yang luas terhadap program pemerintah, Diklat Pemberdayaan Masyarakat ini merupakan salah satu sarana untuk menghasilkan awak kapal yang profesional,” ujarnya.
Dengan mengikuti Diklat BST KLM dan SKK 60 mil Tahun 2023, diharapkan para nelayan memahami dan mengerti tentang keselamatan jiwa dalam pelayaran di laut yang dibuktikan dengan sertifikat kecakapan.
“Kepada para peserta, sekali lagi kami ucapkan selamat mengikuti program ini, pahami apa yang diberikan instruktur dan pelatih selama pelatihan, semoga bermanfaat dan memberikan nilai tambah serta meningkatkan kualitas dan taraf hidup serta kesejahteraan,” tutupnya.
Sumber Prokopim Setda Inhil.