Pabrik Oppo mundur beroperasi

pabrik-oppo-mundur-beroperasi

 

 

Produsen smartphone PT Indonesia Oppo Electronics (Oppo) beberapa waktu yang lalu mengumumkan bersiap membangun pabrik di Tangerang, Banten dengan luas 2,7 hektar.

Di awal rencananya akan mulai berproduksi April namun ketika hal ini dikonfirmasikan ke CEO Oppo Indonesia, Jet Lee, pabrik kemungkinan akan berproduksi di bulan Mei tahun ini. “Kemungkinan Mei ini,” singkatnya saat ditanya awak media di Bandung Elektronik Center (BEC), Bandung (18/04).

Saat ini progress pembangunan pabriknya sudah dalam tahap penataan ruangan dan lingkungan. Untuk perangkat mesin dan lain sebagainya, diklaim sudah datang di Indonesia. “Hanya menunggu penataan saja, baru berproduksi,” jelasnya. Untuk jumlah tenaga kerja di pabrik yang barunya nanti, kata Lee, sekitar 3000 karyawan dengan jumlah produksi 300 ribu unit smartphone per bulan.

Selain mendirikan pabrik, ke depan, Oppo menyatakan akan melakukan R&D sendiri di Indonesia. “Tidak dalam waktu dekat. Soalnya itu kan makan waktu, harus kumpulkan orang-orang yang ahli dulu,” jelas Media Engagement Oppo, Ario Meidianto beberapa waktu yang lalu.

Terkait kebijakan ponsel untuk memenuhi Tingkat Komponen dalam Negeri (TKDN), Menurutnya, saat ini Oppo sudah hampir memenuhi standar TKDN yang ditetapkan pemerintah. “Kami sudah 25 persen dari TKDN yang ditetapkan,” jelasnya. Oppo pernah mencatat penjualan paling tinggi di tahun lalu yakni 200 ribu unit dalam sebulan.

 

 

 

http://www.merdeka.com/teknologi/pabrik-oppo-mundur-beroperasi.html

Previous articleSubsidi premium dihapus buat bayar utang pemerintah?
Next articlePemerintahan Jokowi-JK dinilai tak akan lama, kayak Mega & Gus Dur