[vc_row][vc_column][vc_column_text]Kundur News.

Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan, pihaknya menargetkan Mei 2017 seluruh kendaraan GrabCar sudah lolos uji KIR. Ini disebut sebagai bentuk komitmen perusahaan untuk mengikuti semua arahan pemeritah demi kelancaran operasional moda transportasi berbasis aplikasi di Indonesia.

“Saat ini fokus kami adalah menjalankan KIR seperti arahan pemerintah. Tentunya angka KIR ini bertambah terus karena sangat dinamis setiap harinya. Kami berkomitmen untuk menambah jumlah kendaraan yang (lolos) KIR ini setiap harinya,” tutur Ridzki di Kompleks SCBD, Jakarta, Jumat (3/6).

Dia menambahkan, saat ini mitra operasional Grab dalam GrabCar yakni Perusahaan Pengusaha Rental Indonesia (PPRI), telah mendapat izin penyelenggaraan dan izin operasional dari pemerintah.

“Saat ini bisa kami umumkan dengan jelas bahwa mitra koperasi kami untuk Grab PPRI telah mendapatkan izin penyelenggaraan dan izin operasi,” kata Ridzki.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menyebutkan, dari 3.300 unit mobil transportasi yang menggunakan layanan berbasis aplikasi online seperti Uber dan Grab, baru 419 kendaraan yang lolos uji kendaraan bermotor (KIR).

Kendaraan Grab yang lulus KIR sebanyak 195 unit dari 568 kendaraan yang didaftarkan untuk digunakan sebagai kendaraan umum berbasis aplikasi.

Kendaraan Uber yang lulus KIR sebanyak 205 dari 2.665 kendaraan yang didaftarkan. Sedangkan dari Panorama Mitra Sarana yang mendaftarkan 76 kendaraan, hanya 19 yang lolos uji KIR.

(Merdeka)[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]