Home Kepri Anambas 1 Tahun Kepemimpinan Haris-Wan, Wakil Bupati Kepulauan Anambas Luncurkan Gerakan Anambas Sehat Dan Bebas Stunting (Gasing)

1 Tahun Kepemimpinan Haris-Wan, Wakil Bupati Kepulauan Anambas Luncurkan Gerakan Anambas Sehat Dan Bebas Stunting (Gasing)

0
1 Tahun Kepemimpinan Haris-Wan, Wakil Bupati Kepulauan Anambas Luncurkan Gerakan Anambas Sehat Dan Bebas Stunting (Gasing)

Anambas – Sempena satu tahun pada priode dua Kepemimpinan HARIS – WAN secara resmi luncurkan Gerakan Anambas Sehat dan Bebas Stunting (Gasing) di Kabupaten Kepulauan Anambas yang dilaksanakan di gedung BPM, Minggu, (13/03/22).

Peluncuran itu dilakukan oleh Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Wan Zuhendra, juga diikuti secara serentak oleh seluruh Kecamatan dan Desa di Kabupaten Kepulauan Anambas.

Persoalan stunting telah menjadi agenda pembangunan nasional, dan Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2022 menjadi salah satu lokus stunting bersama 154 Kabupaten/Kota lainnya di Indonesia.

Stunting tidak hanya tentang tinggi badan yang kurang, tetapi juga tentang masa depan yang tidak cemerlang, stunting juga ada kaitannya dengan perkembangan otak yang kurang maksimal. Hal ini menyebabkan kemampuan mental dan belajar yang dibawah rata-rata dan bisa berakibat pada prestasi anak di sekolah.

Wakil Bupati KKA, Wan Zuhendra

Berbagai upaya dan intervensi sudah dilakukan Pemerintah Daerah untuk mencegah terjadinya stunting baik itu intervensi gizi sensitif maupun intervensi gizi spesifik antara lain; Pelaksanaan Vaksinasi, Pengukuran dan Penimbangan Balita di Posyandu, Pemberian Vitamin A untuk Balita, Pemberian Makanan Tambahan untuk Ibu Hamil dan Kekurangan Energi Kronis, Peningkatan Ketahanan Pangan sebagai upaya mencukupi kebutuhan gizi masyarakat dan peningkatan angka makan sayur, Pendidikan tentang pengasuhan anak melalui PAUD, Sanitasi dan Air bersih, serta program Keluarga Harapan.

Upaya-upaya tersebut tidak akan bisa terlaksana dengan baik tanpa adanya sinergitas dan kolaborasi, karena kebijakan dan upaya bersama dalam menangani stunting pada hari ini akan berpengaruh pada pembentukan generasi penerus yang melanjutkan estafet kepemimpinan pada 20-30 tahun mendatang.*