Inhil – Pasangan lansia yang tinggal di Jalan Amuntai, Parit 17 Kelurahan Sungai Beringin Tembilahan, menangis terharu saat menerima bantuan.
Ekspresi itu terlihat saat rombongan Komunitas Jum’at Berbagi, (KJB) memberikan bantuan sembako dan uang tunai kepada nenek Inor (80). saat itu sedang menemani suaminya yang sudah uzur, layaknya seorang anak kecil yang tidak hobi berpakaian sedang berbaring di kursinya yang sudah terlihat sangat usang.
“Kayak kakanak dah,” katanya sembari memberitahu suaminya bahwa ada tamu yang datang mengunjunginya di saat itu.
Perlahan sang kakek yang berusia 75 tahun inipun terlihat bangun dari tidurnya berusaha untuk melihat orang-orang sekitarnya. Namun sayang, penglihatan dan pendengaran sang kakek sudah tidak normal seperti dulu. Ia hanya bisa merasakan kehadiran orang apabila disentuh oleh tangan.
“Inya kada mandangar lagi,” tambah sang nenek Inor kepada rombongan yang melihat langsung kondisi rumah berantakan serta aroma yang khas, dengan kondisi tidak terurus.
Saat berada di rumah pasang tua renta itu sangat jelas terlihat bahwa rumahnya sudah tampak rusak berat, plafon bolong-bolong dan betul-betul membutuhkan bantuan dari para dermawan.
Sebelum rombongan KJB pulang, Nenek Inor yang berusia 80 tahun itu mengucapkan terimakasih atas kunjungan dan bantuan yang diberikan. Ia sangat bersyukur, karena selama ini belum pernah mendapat bantuan dari pihak manapun.
“Terimakasih banyak, mudah-mudahan Allah lapangkan rezekinya, sehat, panjang umur dan berkah,” ujar nenek tersebut sambil menangis terharu.
“Sudah sebelas tahun semenjak pulang dari Mekkah, Alhamdulillah ada yang menolong,” katanya lagi.
Sementara itu, sebelum pulang, Ketua Komunitas Jum’at Berbagi Syamhir yang didampingi oleh koordinator/tim survei, Ketua Komunitas Emak Sehat Yuliana Daud beserta rombongan mendoakan sepasang suami-istri itu agar selalu diberikan kemudahan dan kebahagiaan di masa tuanya. Sembari menengadahkan tangan Syamhir berdoa.
“Ya Allah ampunilah dosa-dosa kami, dosa kedua orang tua kami, berkahilah rezeki nenek dan kakek ini ampuni dosa-dosanya lancarkan rezekinya dan berikan keberkahan dalam hidupnya, jika dia meninggal wafatkanlah dia dengan keadaan Husnul khatimah, aamiin,” do’a Syamhir yang turut diaminkan langsung oleh sang nenek berserta para rombongan yang berkunjung.*