Home Featured Pesan dan Kesan Warga Kundur yang Pertama Positif Covid-19, Setelah Dinyatakan Sembuh

Pesan dan Kesan Warga Kundur yang Pertama Positif Covid-19, Setelah Dinyatakan Sembuh

0
Pesan dan Kesan Warga Kundur yang Pertama Positif Covid-19, Setelah Dinyatakan Sembuh
Imam Soekarno bersama tim Medis di RSUD Karimun, (kiri). Imam saat sujud syukur ketika dinyatakan sembuh covid-19, (kanan).

Karimun – Kabar gembira, salah satu warga Tanjungbatu yang pertama terinfeksi virus covid-19, Imam Soekarno, dinyatakan sembuh, sesuai hasil swab yang dikeluarkan oleh Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP), Batam, pada Jum’at 14 Agustus 2020.

Imam yang juga wartawan senior di Kundur, menyampaikan fuji syukurnya kehadirat Allah SWT, yang telah diberikan kekuatan dalam kesembuhan dari virus berbahaya tersebut.

“Saya sangat bersyukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesembuhan kepada saya. Hal ini juga tentu saja berkat do’a para rekan-rekan dan seluruh warga di Kabupaten Karimun,” ucapnya, Sabtu, (15/08/2020).

Dalam pada itu imam juga berpesan kepada pasien positif lainya terutama dari kluster Tanjungbatu untuk semangat berjuang melawan virus tersebut.

“Kesembuhan datang dari Allah, semangat untuk sembuh datang dari diri kita. Mudah-mudahan kesembuhan saya menjadi motivasi bagi pasien yang sedang menjalani isolasi. Harus berpikir positif, banyak ibadah, zikir, baca Alquran dan berdoa,” ucap Imam.

Imam juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Karimun untuk selalu menjaga kesehatan.

“Jangan lupa pakai masker, jaga kebersihan, jalankan protokol kesehatan, berolahraga serta makan makanan yang bergizi,” pesannya.

Melalui sambungan selurernya, Imam sampaikan apresiasi terhadap kinerja tim medis di RSUD M Sani Karimun, yang cepat tanggap dan profesional.

“Tim medis sangat profesional dan ramah. Terimakasih Pemda Karimun, terutama Bupati Karimun, Bapak H Aunur Rafiq, yang telah memberikan penanganan pada seluruh pasien covid 19 dengan baik dan cepat,” tukas Imam.

Wartawan senior itu saat ini menunggu konfirmasi dari pihak dokter yang merawat, di lantai #5 RSUD M Sani Karimun untuk kepulangannya ke Kundur.*